Jumat, 16 April 2010

MENGAKRABI PELAWAK


Dalam rangka memperingati 100 hari wafatnya Gus Dur, para seniman Kota Magelang menggelar wayang kolaborasi dengan tajuk "Gus Dur Masih Ada" di Galeri Langgeng, kompleks Taman Kyai Langgeng (16/4/2010). Pergelaran itu menampilkan Wayang Kampung Sebelah dari Solo yang berkolaborasi dengan pelawak Kirun, Marwoto Kawer, dan Den Baguse Ngarso. Juga grup Hip-Hop serta Barongsai. Pergelaran yang penuh tawa ini dihadiri pula oleh Yenny Wahid, putri almarhum K.H. Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Penulis tampak akrab dengan ketiga pelawak tersebut. Kebetulan, pimpinan Wayang Kampung Sebelah (Machulan Baihaqi) yang akrab dipanggil Mac ini teman baik penulis. Mac asli Kedungsari, Bandongan, Magelang yang kini tinggal di Solo.(Narwan S.K.)

2 komentar:

  1. Salam kenal. Acaranya tentu menarik. Apalagi pergelaran wayang itu bertajuk "Gus Dur Masih Ada" yang sungguh kontemporer dan kontekstual.

    Mari saling link demi menggugah gerak kreatif. Salam kreatif dan kekerabtan.

    http://sungkowoastro.blogspot.com

    BalasHapus
  2. Wayang Kampung Sebelah berkolaborasi di Taman Kyai Langgeng.. wah telat dech. Aku ketinggalan kereta kieh. Padahal cuma di tetangga sebelah.
    Ya sudahlah semoga ke tetap berbagi indah.
    Salam kreatif .... Sip.

    BalasHapus